Cerdas Dalam Bersosial Media

Yulia Penny Listya Nirmala,S.Pd (Duki No. 71)
SDN Kedaung Wetan 7, Kota Tangerang – Banten

Review komik “Hati-hati jarimu di Internet”

“Hati-hati jarimu di internet” adalah komik literasi yang menyimpulkan bahwa kita harus Cerdas dalam bersosial media. Cerita ini menceritakan konflik batin seorang siswi cantik yang bercita-cita sebagai selebgram, dari sebuah ambisinya yang kuat menjadikan ia sebagai bintang selebgram.

 Perubahan hidup dialami Fitri, gadis cantik yang sedang digandrungi disaat itu, ia makin terkenal dan memiliki banyak idola. Ketenaran membuat ia lupa diri, sehingga membuatnya makin sombong dan sok-sokan. Kehidupannya sudah tak manis, ketika ia lupa etika dalam bertutur kata. Fitri seorang gadis cantik yang sering dipuji-puji menjadi bahan bullyan ketika ia salah bersosial media. Gadis tersebut mengalami konflik batin ketika postingannya banyak dikomentari netizen (masyarakat pengguna media social) dengan kata-kata yang pedas dan ujaran kekesalan hingga menjurus kebencian karena kesombongannya. Konflik batin makin mencuat ketika ia membalas komentar netizen dengan nada pedas dan menjurus kebencian, ditambah lagi ia membuat postingan media sosialnya dengan kata-kata yang menyangkut SARA.

Fitri megalami gejolak batin yang terjadi bukan hanya di dunia maya melainkan juga di dunia nyata. Konflik batin tersebut membuatnya merasa takut untuk bertemu banyak orang, hal ini disebabkan karena ia salah  dalam bersosial media. Salah menulis perkataan membuatnya makin terkenal tidak hanya di Indonesia melainkan Dunia. Kesadaran atas perkataannya membuat Gadis cantik tersebut berani untuk bersosialiasi kembali dengan lingkungannya, dan ia  berjanji untuk lebih cerdas dalam bersosial media.

Dari penggalan cerita tersebut, kita memperoleh amanat untuk harus lebih bijak dalam bersosial media. Jangan mengumbar amarah, caci maki dan kebencian pada oranglain apabila berbau SARA. Menghargai oranglain sangat penting baik itu berpendapat atau hal lainnya. Jika menerima komentar pedas dari oranglain abaikan saja, anggaplah itu sebagai keritik agar dirimu jadi lebih baik/abaikan saja komentar mereka jangan membalas dengan komentar pedas.